Daerah Pemerintahan
Home » Berita » Dibalik Stunting, Pemda Morut Terima Bonus Rp 14,9.M

Dibalik Stunting, Pemda Morut Terima Bonus Rp 14,9.M

MORUT RADAR SULAWESI.Id – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Morowali Utara kembali menorehkan prestasi gemilang atas keberhasilan menurunkan angka stunting tahun 2024 yang diumumkan secara resmi awal pekan ini.

Atas keberhasilan tersebut, Morut mendapatkan penghargaan berupa dana insentif fiskal sebesar Rp 14.937.448.000.

Pemberian insentif tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Keuangan RI nomor 138 tahun 2025 tentang Penyesuaian Rincian Alokasi Dana Insentif Fiskal tahun anggaran 2025 untuk penghargaan kinerja tahun sebelumnya.

Tahun anggaran lalu, Morut juga mendapatkan penghargaan yang sama berupa insentif sebesar Rp 5.850.125.000 atas prestasi menurunkan angka stunting.

Kementerian IMIPAS Salurkan 5 Ribu Paket Sembako untuk Warga Morowali

Dengan demikian, Morut telah mendapatkan penghargaan dua tahun berturut-turut dari pemerintah pusat terkait dengan program pemerintah pusat terkait penurunan angka stunting.

Berdasarkan SK Menkeu tersebut, tahun ini hanya enam daerah dari 13 kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Tengah yang mendapatkan penghargaan berupa pemberian dana insentif.

Selain Kabupaten Morowali Utara, daerah lainnya adalah Kabupaten Donggala, Poso, Palu, Tojo Una-una, dan Sigi.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Morowali Utara Drs. Romelius Sapara berterima kasih kepada Bupati Morut Delis Julkarson Hehi yang terus mendorong dan memberi perhatian khusus dalam upaya penurunan angka stunting di daerah ini.

“Berulang kali pak bupati mengingatkan kami terutama petugas di lapangan untuk berupaya mengatasi dan menurunkan angka stunting. Ini memang serius karena menyangkut tumbuh dan berkembangnya anak-anak kita,” jelas Kadis Sapara, Sabtu (21/6/2025).

Audiensi Bersama Kemendagri Dan TAPD Morut , Mantapkan TKD 2026.

Menurutnya, petugas lapangan yang bersentuhan langsung dengan ibu hamil dan balita yakni kader Posyandu dan bidan desa berperan penting dalam mensukseskan program penurunan angka stunting di Morut.

Terkait hasil penilaian tim survei stunting dari pusat sehingga Morut mendapatkan penghargaan dua tahun berturut-turut, Kadis Kesehatan mengatakan penilaian mereka cukup objektif.

“Tim survei masuk hingga ke pedalaman untuk mengambil sampel. Mereka meng-croscek semua data angka stunting sekaligus memberi masukan. Jadi cukup objektif,” jelasnya.

Seperti diketahui, stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis, terutama pada periode seribu Hari Pertama Kehidupan (HPK) yang ditandai dengan tinggi badan anak yang lebih pendek dari standar usianya.

Upaya penurunan stunting menjadi agenda prioritas nasional karena stunting tidak hanya berdampak pada tinggi badan tetapi juga pada kesehatan, perkembangan kognitif dan potensi masa depan anak, terangnya.
MCDD

Penanaman 200 Pohon Kelapa Warnai Peletakan Batu Pertama Kantor Imigrasi Kelas I TPI Morowali

Berita Terkait

Berita Terbaru

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tentatang Kami

Radar Sulawesi merupakan media online yang hadir di Kota Luwuk, memberikan informasi terkini, akurat, dan terpercaya bagi masyarakat Sulawesi, khususnya di wilayah Luwuk dan sekitarnya. Dengan komitmen untuk menyajikan berita yang objektif dan berimbang, RadarSulawesi.id menjadi sumber utama bagi pembaca yang ingin mendapatkan update terbaru seputar politik, ekonomi, sosial, budaya, hingga peristiwa lokal yang sedang berkembang.

Berita Populer

01

Diduga Oknum Pejabat Kampus Untika Luwuk Lakukan Pelecehan Seksual di Atas Kapal Feri

02

Saat Digrebek, Warga Sebut Anggota DPRD Banggai Fraksi Gerindra Diduga Sembunyi di Kamar Mandi Hampir 1 Jam

03

Langgar Netralitas Hingga Terjerat Kasus Pidana, 9 Kades dan 2 BPD di Banggai Diberhentikan

04

Anggota Dewan Bangkep Warning Timses Bupati, Ikbal: Jangan Intervensi Kebijakan Pemda!

05

Formulir Model C.Hasil-KWK di 89 TPS, ATFM Unggul 896 Suara dari Paslon 03

06

Pernyataan Warga Desa Menyoe dan Perjalanan Investasi PT CAS

07

ATFM Ungguli Anti-Bali di PSU, Ribuan Warga Banggai Rayakan Kemenangan

08

Selisih Dua Suara, Pilkades Bungintimbe Timbulkan Sengketa.

09

Bawaslu Banggai Sita Sejumlah Dokumen Dari Tim Paslon 03 di PSU saat Penggerebekan di Desa Tanah Abang

10

Merasa Diancam Via Facebook, Wartawan Radar Sulawesi Lapor Polisi

Sosial Media