LUWUK, RADAR SULAWESI – Bupati Banggai Amirudin tidak meragukan peran Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga dalam mendukung percepatan program pembangunan di Kabupaten Banggai, khususnya peningkatan taraf hidup dan kualitas sumber daya manusia di lingkup keluarga.
Hal itu disampaikan Bupati Banggai saat memperingati Hari Kesatuan Gerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga ke-51, di Hotel Swiss Belinn Luwuk Selatan, Rabu 31 Mei 2023.
Tim Penggerak PKK, menurut Bupati Amirudin, berperan penting dalam menurunkan prevalensi stunting di Banggai.
“Tim Penggerak PKK aktif berkolaborasi dengan pemerintah, utamanya membantu menekan angka stunting, juga menyejahterakan keluarga,” ujar Bupati Banggai dalam sambutannya.
Di berbagai kesempatan, TP PKK Banggai berkolaborasi dengan Dinas P2KBP3A, terlibat langsung mengedukasi masyarakat tentang pentingnya seribu hari pertama kehidupan (1.000 HPK) untuk mencegah stunting. Hal itu telah dilakukan di sejumlah desa dan kelurahan.
Bupati Amirudin mengatakan, peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK merupakan momentum yang sangat mendasar dan memiliki arti penting dalam mengimplementasikan 10 program pokok PKK.
Kesepuluh program tersebut meliputi : penghayatan dan pengamalan Pancasila, gotong royong, pangan, sandang, perumahan dan tata laksana rumah tangga, pendidikan dan ketrampilan, kesehatan, pengembangan kehidupan berkoperasi, kelestarian lingkungan hidup, dan perencanaan sehat.
“Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Tim Penggerak PKK dan para kader yang telah bersusah payah bekerja, demi peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui upaya-upaya yang diarahkan dalam memberdayakan dan menyejahterakan keluarga,” ujar Bupati Amirudin.
Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK tahun 2023 mengusung tema “Bergerak Bersama Menuju Keluarga Sejahtera dan Tangguh Wujudkan Indonesia Tumbuh”
Turut hadir Ketua Tim Penggerak PKK Banggai Syamsuarni Amirudin, Wakil Ketua TP-PKK Halima Pawata, Ketua Dharma Wanita Kabupaten Banggai, Ketua Bhayangkari, perwakilan organisasi perempuan, serta jajaran Pengurus TP-PKK Kabupaten Banggai. ***
Komentar