Luwuk, Radar Sulawesi—Pemerintah Kabupaten Banggai melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) akan melanjutkan peningkatan ruas Jalan Maahas–Bubung, Kecamatan Luwuk Selatan.
Dalam dokumen Rencana Umum Pengadaan (RUP), tercatat bahwa peningkatan jalan pada KM 5 Maahas–Bubung ini mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp4.011.796.800.
Proyek ini merupakan kelanjutan dari pekerjaan infrastruktur jalan yang telah dilaksanakan pada tahun-tahun sebelumnya. Saat ini, proyek tersebut telah masuk tahap persiapan untuk ditender.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Banggai, Fikri Dari, yang didampingi oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Bina Marga, Munfarid Arifat, menjelaskan bahwa fokus utama dari pekerjaan ini adalah meningkatkan kualitas jalan di sepanjang ruas dari arah pertigaan Masjid Kilo Lima Luwuk hingga ke pertigaan jalan masuk menuju kantor Dinas PUPR Banggai.
Secara khusus, fokus perbaikan diarahkan pada titik ruas jalan yang melintasi simpang tiga rumah jabatan Bupati Banggai hingga ke simpang tiga, masuk ke kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Dinsos, Bappeda dan PUPR Banggai.
Menurut Fikri, kondisi jalan di sepanjang ruas ini sudah mengalami kerusakan. Selain terdapat banyak lubang, permukaan jalan juga mulai bergelombang, sehingga membahayakan keselamatan pengguna jalan dan meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas.
Pekerjaan yang direncanakan mencakup pembongkaran base (lapisan dasar) jalan yang rusak serta penataan kembali bahu jalan.
Langkah ini diambil untuk mengantisipasi tergerusnya badan jalan oleh air hujan, seperti yang pernah terjadi pada insiden banjir tahun 2024 lalu yang merusak jalan menuju kawasan kantor pemerintahan Kabupaten Banggai di wilayah Bukit Halimun.
“Paket proyek ini merupakan salah satu dari beberapa pekerjaan prioritas yang akan segera kami tenderkan dalam waktu dekat,” ungkap Fikri dan Munfarid Arifat, belum lama ini.
Selain proyek peningkatan Jalan Maahas–Bubung, Dinas PUPR Banggai juga merencanakan peningkatan Jalan SP.3 KM 5 Bubung–Amik Nurmal, yang masih berada di wilayah Kecamatan Luwuk Selatan. Untuk proyek ini, pemerintah daerah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp2.990.873.600. ***
Komentar