LUWUK, RADAR SULAWESI – Sejalan dengan komitmen Direktorat Jenderal Imigrasi untuk terus meningkatkan kualitas layanan publik, Tim Direktorat Sistem dan Teknologi Informasi Keimigrasian (Sistik) melakukan kunjungan kerja strategis ke Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Banggai.
Kunjungan yang berlangsung dari 21 hingga 23 Maret 2024, bertujuan untuk melakukan monitoring dan evaluasi terhadap proses penarikan dan penyajian data layanan keimigrasian yang efisien.
Fokus kegiatan tim meliputi pengecekan keberfungsian perangkat Sistem Informasi Manajemen Keimigrasian (SIMKIM), pengecekan server interpol I-24/7 yang vital untuk keamanan data, serta evaluasi interkoneksi antarsistem.
Kegiatan ini juga mencakup inventarisasi permasalahan dan kendala yang dihadapi pengguna aplikasi SIMKIM di Kantor Imigrasi Banggai, sebagai langkah proaktif dalam memperbaiki dan meningkatkan kinerja sistem.
Dalam kunjungan ini, Kasi Tikkim, Natalina Marbun, mengapresiasi Tim Sistik atas dukungan kesisteman yang berkelanjutan, yang berkontribusi pada upaya Kantor Imigrasi Banggai dalam memelihara stabilitas jaringan dan sistem. Keberhasilan ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja pelayanan, pemeriksaan, dan pengawasan keimigrasian secara signifikan.
Manfaat dari kegiatan ini tidak hanya dirasakan oleh Kantor Imigrasi Banggai tapi juga oleh masyarakat luas. Melalui peningkatan ini, diharapkan terjadi peningkatan efisiensi dalam proses keimigrasian, pengurangan waktu tunggu bagi pemohon, serta peningkatan keamanan data keimigrasian yang merupakan aspek krusial dalam era digital.
Selain itu, perbaikan sistem ini juga bertujuan untuk menjamin integritas dan akurasi data, yang merupakan fondasi dari kebijakan keimigrasian yang efektif dan pencegahan terhadap penyalahgunaan data atau dokumen keimigrasian.
Tujuan dari rangkaian aktivitas ini adalah untuk memastikan bahwa teknologi informasi yang digunakan oleh Kantor Imigrasi Banggai selalu berada dalam kondisi terbaik dan dapat mendukung kegiatan keimigrasian dengan maksimal. Dengan demikian, dapat tercipta layanan keimigrasian yang tidak hanya cepat dan akurat tetapi juga aman dan sesuai dengan standar keimigrasian internasional.
Direktorat Jenderal Imigrasi berkomitmen untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi, guna mewujudkan pelayanan keimigrasian yang prima dan dapat diandalkan oleh seluruh masyarakat Indonesia. ***
Komentar