Terbaru
Home » Berita » PT KLS dan Warga Lingkar Sawit Masih Bersitegang, Penyegelan Kantor Berlanjut

PT KLS dan Warga Lingkar Sawit Masih Bersitegang, Penyegelan Kantor Berlanjut

MORUT RADAR SULAWESI,Id – Konflik agraria antara masyarakat lingkar sawit PT Kurnia Luwuk Sejati (KLS) semakin memanas. Kantor perusahaan yang berada di Desa Taronggo Kecamatan Bungku Utara Kabupaten Morowali Utara sampai saat ini masih disegel dan di duduki oleh warga yang menuntut hak atas tanahnya.

Bahkan warga membuat pos penjagaan untuk mengawasi areal yang disengketakan,tidak hanya warga, sejumlah aparat keamanan TNI-Polri berjaga di lokasi tersebut.Namun kehadiran sejumlah aparat di lokasi tersebut memunculkan pertanyaan dari warga. Nasrun Mbau salah satu tokoh adat menegaskan bahwa kehadiran aparat harus bersikap netral. Masyarakat hanya memperjuangkan keadilan agraria. ” Aparat TNI maupun Polri harus netral. Jangan sampai terkesan berat di perusahaan,” katanya.

Nasrun juga menjelaskan, perusahaan selama ini telah menguasai lahan mereka secara tidak sah. Bahkan semenjak beroperasi perusahaan tersebut tidak mempunyai izin Hak Guna Usaha (HGU).” Padahal dalam putusan MK Nomor 138/PUU-XIII/2015 jelas bahwa perusahaan perkebunan wajib memiliki HGU sesuai aturan yang berlaku,” jelasnya.

Sebelumnya, persoalan ini telah ditangani dan di mediasi oleh Satgas Penyelesaian Konflik Agraria (PKA) Sulteng dengan mengundang masyarakat pada 31 Oktober 2025 kemarin.Dalam mediasi yang dipimpin Ketua Satgas PKA, Eva Bande tersebut melahirkan beberapa poin rekomendasi, salah satunya yaitu masyarakat agar segera mengumpulkan data objek dan subjek hak kepemilikan.

HADIRI PELANTIKAN PAW ANGGOTA DPRD, BUPATI AMIRUDIN SAMPAIKAN HARAPANNYA

Selain Satgas PKA, mediasi juga dilakukan oleh Pemerintah Kecamatan Bungku Utara bersama masyarakat setempat pada 11 November 2025. Terdapat tiga poin hasil dari pertemuan tersebut, yaitu antara lain : 1. Tidak ada aktifitas panen baik warga dan pihak PT KLS, sampai menunggu Tim Satgas PKA Sulteng.2. Untuk mencegah saling tuding antara warga dan PT KLS, sehingga perusahaan tidak melakukan kegiatan operasional3. Apabila kurun waktu Tim Satgas belum kunjung tiba, maka warga akan melakukan aktifitasnya kembali. Team

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

SUMPAH PEMUDA

SUMPAH PEMUDA

Tentatang Kami

Radar Sulawesi merupakan media online yang hadir di Kota Luwuk, memberikan informasi terkini, akurat, dan terpercaya bagi masyarakat Sulawesi, khususnya di wilayah Luwuk dan sekitarnya. Dengan komitmen untuk menyajikan berita yang objektif dan berimbang, RadarSulawesi.id menjadi sumber utama bagi pembaca yang ingin mendapatkan update terbaru seputar politik, ekonomi, sosial, budaya, hingga peristiwa lokal yang sedang berkembang.

Berita Populer

01

Diduga Oknum Pejabat Kampus Untika Luwuk Lakukan Pelecehan Seksual di Atas Kapal Feri

02

Saat Digrebek, Warga Sebut Anggota DPRD Banggai Fraksi Gerindra Diduga Sembunyi di Kamar Mandi Hampir 1 Jam

03

Langgar Netralitas Hingga Terjerat Kasus Pidana, 9 Kades dan 2 BPD di Banggai Diberhentikan

04

Anggota Dewan Bangkep Warning Timses Bupati, Ikbal: Jangan Intervensi Kebijakan Pemda!

05

Kejati Sulteng Sita Sejumlah Aset Saat Geledah Rumah Mantan Kades Tamainusi

06

Pernyataan Warga Desa Menyoe dan Perjalanan Investasi PT CAS

07

Formulir Model C.Hasil-KWK di 89 TPS, ATFM Unggul 896 Suara dari Paslon 03

08

Wow, !!! PT Yuliani Amanah Construction Dukung Mayday Grasstrack, Sumbang Dana Rp.100 Juta

09

ATFM Ungguli Anti-Bali di PSU, Ribuan Warga Banggai Rayakan Kemenangan

10

Selisih Dua Suara, Pilkades Bungintimbe Timbulkan Sengketa.

Sosial Media