LUWUK, RADAR SULAWESI – Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Banggai semakin menunjukkan komitmennya dalam meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) tahun 2024. Pada Selasa, 01 Oktober, Kantor Imigrasi Banggai melaksanakan Evaluasi Virtual Zona Integritas yang bertempat di Aula Yasonna H. Laoly, dipimpin langsung oleh Kepala Kantor, Octaveri, selaku role model dalam presentasi.
Evaluasi ini turut melibatkan Ketua Zona Integritas, Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan, Ramacesa Nije Maulana, serta Sekretaris Zona Integritas, Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi, Ridwan Arifin, bersama ketua pokja, anggota pokja, seluruh staf ASN dan PPNPN, serta ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kantor Imigrasi Banggai.
Kegiatan diawali dengan pembukaan oleh Tim Penilai Mandiri (TPM) yang terdiri dari gabungan Itjen Kemenkumham RI, BSK, Setjen Kemenkumham RI, dan Ditjenim.
Evaluasi ini bertujuan menilai kesiapan Kantor Imigrasi Banggai dalam pembangunan Zona Integritas menuju WBK. Octaveri, sebagai role model, menyampaikan paparan selama 17 menit mengenai berbagai langkah strategis yang telah dilakukan oleh Kantor Imigrasi Banggai, termasuk identifikasi dan mitigasi risiko, reformasi di 6 area perubahan, serta inovasi yang mendukung pelayanan prima.
Sesi tanya jawab yang berlangsung selama 45 menit dijawab dengan baik oleh Kepala Kantor, Octaveri, Ketua Zona Integritas, Ramacesa Nije Maulana, serta Sekretaris Zona Integritas, Ridwan Arifin. Ini menunjukkan kesiapan penuh Kantor Imigrasi Banggai dalam menghadapi evaluasi.
Pada penutupan, Tim Penilai Mandiri memberikan apresiasi atas usaha keras Kantor Imigrasi Banggai. Mereka juga memberikan catatan penting agar perubahan pola pikir dan budaya kerja yang sudah dibangun terus dijaga dan ditingkatkan.
Kepala Kantor Imigrasi Banggai, Octaveri, dalam pernyataannya menyampaikan bahwa Evaluasi Zona Integritas ini bukan hanya tentang memenuhi persyaratan administrasi, tapi merupakan komitmen kami untuk menciptakan pelayanan publik yang lebih baik, transparan, dan bebas dari korupsi.
“Kami siap melanjutkan proses ini hingga mencapai predikat WBK dan memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat,” ujar Octaveri.
Dilain tempat, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah, Hermansyah Siregar, juga memberikan dukungan penuh.
“Kami berharap Kantor Imigrasi Banggai dapat meraih predikat WBK tahun ini. Ini merupakan hasil dari kerja keras seluruh tim, dan saya percaya bahwa dengan komitmen yang kuat, integritas, dan dedikasi, Kantor Imigrasi Banggai akan mampu memberikan pelayanan terbaik serta menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi,” ungkap Hermansyah Siregar. ***
Komentar