LUWUK, RADAR SULAWESI – Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Banggai, Wijaya Adibrata menghadiri kegiatan Musrenbang RKPD tahun 2024 yang dilaksanakan pemerintah Kabupaten Banggai, Kamis 16 Maret 2023.
Selain Kakanim Banggai, kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Seksi Dokumen Perjalanan dan Izin Tinggal Keimigrasian, Ferdinand Bidjang, Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian, Arie Vebrian Genhak, Kepala Subseksi Intelijen Keimigrasian, I Gede Krisna Vindya dan Kepala Subseksi Penindakan Keimigrasian, Ribky.
Kehadiran Imigrasi Banggai pada kegiatan tersebut sebagai bentuk sinergitas dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai.
Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Estrella Luwuk, ini, dibuka langsung oleh Bupati Banggai, Amirudin.
Bupati Banggai, Amirudin mengatakan, Musrenbang tahun ini menjadi sangat strategis karena merupakan RKPD ketiga kalinya dari pelaksanaan RPJMD 2021-2024.
“Pelaksanaan Musrenbang RKPD 2023 diharapkan dapat mensinkronkan pendekatan botom up dan top down secara partisipatif,” ujar Bupati Banggai.
RKPD 2024 mengambil tema peningkatan peningkatan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat didukung penguatan daya saing sumber daya manusia (SDM) dan pelayanan publik dengan delapan prorgram prioritas pembangunan.
Delapan prioritas itu di antaranya pembangunan ekonomi kerakyatan berbasis kearifan lokal, infrastruktur, ketahanan pangan, investasi daerah, lingkungan hidup dan tata ruang, pariwisata dan budaya, serta reformasi birokrasi.
Sejumlah program tetap menjadi perhatian Pemda Banggai seperti program satu juta satu pekarangan hingga suntikan dana kepada BUMDes.
Selain itu, mulai tahun 2024 pemerintah kecamatan akan mendapatkan kucuran anggaran Rp 5 milira seiring dengan pelimpahan kewenangan.
Karena itu, Bupati Banggai mengingatkan kepada pemerintah kecamatan agar menyusun perencanaan mulai saat ini sebelum anggaran dikucurkan.
Selain jajaran Imigrasi Banggai, Musrenbang RKPD Tahun 2024 ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Banggai, Furqanudin Masulili, Wakil Ketua II DPRD Banggai, Batia Sisilia Hadjar, para kepala dinas, camat, tokoh masyarakat dan forkopimda lainnya. ***
Komentar