LUWUK, RADAR SULAWESI – Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Banggai melaksanakan operasi keimigrasian serentak atau Operasi JAGRATARA, yang dilaksanakan 2-4 Mei 2024.
Kegiatan ini diadakan dengan koordinasi dan kendali pusat dari seluruh wilayah Indonesia, untuk memperkuat efek pencegahan pelanggaran keimigrasian serta menegakkan hukum untuk menjaga stabilitas dan keamanan nasional.
Operasi ini menyasar dua perusahaan asing, yakni PT. Asiamax Minning Indonesia dan PT. Sanyou Minning Industri di Kabupaten Morowali Utara, dengan hasil yang sangat bagi Kantor Imigrasi Banggai, karena tidak ditemukan adanya pelanggaran hukum keimigrasian, serta aman, kondusif dan terkendali.
Kepala Kantor Imigrasi Banggai, Octaveri, memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh jajaran yang terlibat karena berhasil melaksanakan operasi secara nasional dengan hasil yang memuaskan.
Menurut Octaveri, kegiatan ini secara efektif melakukan identifikasi, pendeteksian, dan pencegahan terhadap potensi pelanggaran yang bisa dilakukan oleh Warga Negara Asing (WNA) dan ancaman lainnya terhadap keamanan nasional.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tengah, Hermansyah Siregar, juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Kantor Imigrasi Banggai atas pelaksanaan operasi yang berjalan lancar dan kondusif.
Hermansyah berpesan kepada semua pihak untuk terus menjaga stabilitas keamanan di wilayah kerja Kantor Imigrasi Banggai. Dengan keberhasilan operasi ini, diharapkan dapat terus menjadi motivasi untuk meningkatkan kewaspadaan dan efektivitas dalam mengelola isu keimigrasian di masa yang akan datang. ***
