MORUT, RADAR SULAWESI – Pemerintah Daerah Morowali Utara terus berinovasi membangun daerah melalui pembagunan infrastruktur jalan, jembatan dan bangunan serta penataan kota Kolondale sebagai fasilitas dalam daerah mulai dari kecamatan hingga kabupaten .
Hal ini di sampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Morowali Utara (Morut), Destuber Matoori ST. MSc kepada awak media ini, Selasa malam 30 April 2024.
Menurut DES Panggilan akrab kadis PU itu, pihaknya kembali mengalokasikan dana segar sebanyak 12 item pekerjaan untuk menata dan mempercantik, serta memperindah kota Kolonodale di tahun 2024 ini.
Jelasnya, ada 12 item pekerjaan yang dimaksud, yakni penyelesaian pembangunan gedung Islamic Center sebesar Rp.11,7 milyar, program lanjutan air bersih hingga pemasangan SR Rp. 11, 6 milyar, pembangunan median jalur dua Rp. 1, 2 milyar, penimbunan tanggul pelangi Kolonodale Rp. 2, 8 milyar, pelebaran SP3 Korolama Rp.950 juta, pelebaran jalan Korolama Rp.900 juta, lanjutan pembangunan drainase di dalam kota Kolonodale Rp. 1,5 milyar, lanjutan pembangunan jalan lingkungan dalam Kota Kolonodale Rp. 1 milyar, rehap kantor Bupati tahap dua Rp. 4, 68 milyar, interior kantor Bupati Rp. 3, 65 milyar, serta penyelesaian pembangunan kantor KPUD Morut Rp. 700 juta.
“Pembangunan 12 item pekerjaan di dalam kota Kolonodale ini, dilakukan dalam rangka mendukung pencapaian visi misi Bupati Delis dan Wabup Djira, khususnya dalam menata Kolonodale ibu kota Kabupaten Morut menjadi lebih cantik dan indah di pandang mata, ” jelas Destuber.
Disinggung soal beberapa pekerjaan drainase dalam kota Kolonodale , dirinya mengatakan itu kan ada lanjutan pekerjaannya di tahun ini, dan ada dalam pemeliharaan. ***