MORUT, RADAR SULAWESI – Pemberian bantuan laptop kepada sekolah SD dan SMP baik negeri maupun swasta di Kabupaten Morowali Utara sudah terlaksana seluruhnya sejak Tahun Anggaran (TA) 2023.
“Ada 198 SD dan SMP negeri dan swasta di Morut, semuanya sudah mendapat bantuan laptop dari pemkab, ada yang satu buah, ada yang dapat dua buah kalau ada prestasi khususnya,” kata Kepala Dinas Pendidikan Morut Moh Ridwan Dg. Malureng, M.Ag saat dikonfirmasi awak media di kantornya, Rabu 17 April 2024.
Dengan terlaksananya program penyaluran bantuan laptop ini, maka seluruh progran prioritas yang dijanjikan Delis-Djira saat berkampanye pada pilkada 2020 lalu sudah terlaksana seluruhnya sebelum genap tiga tahun kepemimpinan Delis-Djira di daerah dengan potensi nikel terbesar di Indonesia itu.
Tahun ini, kata Ridwan yang didampingi Sekdis Bernoulli Tanari M.Pd, pemberian bantuan laptop akan diperluas kepada tenaga-tenaga fungsional kependidikan.
Laptop menjadi program prioritas pemerintahan Delis-Djira dalam mewujudkan Morut yang Sehat, Cerdas dan Sejahtera. Dengan pemberian laptop, akan memudahkan sekolah-sekolah meningkatkan pelayanan dan kualitas pendidikan sebab saat ini banyak sekali kegiatan sekolah dan pelaporan-pelaporan harus diselenggarakan melalui teknologi informasi digital.
“Peningkatan kualitas pendidik, khususnya kepala sekolah dan guru-guru saat ini banyak sekali harus melalui zoom-meeting. Jadi laptop dan internetisasi sekolah menjadi sangat penting,” ujar Ridwan lagi.
Soal internetisasi sekolah, sudah dilaksanakan melalui program Kementerian Kominfo.
Selain membantu laptop, Pemkab Morut pada tahun ini akan memberikan bantuan sepeda motor ke belasan sekolah yang lokasinya sangat terpencil.
Sekdis Diknas Morut Bernouli menyebutkan bahwa para kepala sekolah dan guru-guru sangat berterima kasih kepada Pemkab Morut atas pemberian bantuan laptop sehingga sekolah-sekolah bisa lebih siap meningkatkan kualitas guru dan pembelajaran bagi para siswa.
“Terima kasih pak bupati dan wabub. Perhatian pemkab kepada dunia pendidikan di Morut sangat besar. Ini akan sangat signifikan manfaatnya dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia Morut di masa mendatang,” kata Krisman Lameanda, Kepsek SMP Negeri 2 Lemboraya. ***
