MORUT, RADAR SULAWESI – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Morowali Utara (Morut) propinsi Sulawesi Tengah tahun ini tengah melakukan persiapan untuk membangun Kantor layanan Perpustakaan dan Kearsipan Daerah. Pembangunan kantor tersebut akan menelan anggaran Rp 10 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).
Pada Jumat 15 Maret 2024, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Delfia Parenta ST, meninjau langsung lokasi persiapan pembangunan gedung tersebut, dimana proses ling kliring atau pematangan lahan sebagai tahap awal pembangunan gedung perpustakaan tersebut.
Pada awak media, Delfia sampaikan pembangunan gedung layanan perpustakaan ini sedang dipacu mulai.
“Dari pematangan lahan sampai pada pembangunan dengan anggaran Rp 10 miliar dari pusat itu harus selesai tahun ini, sebab apabila tidak dipacu tahun ini harus selesai, maka konsekuensinya anggaran akan ditarik kembali ke pusat,” terangnya.
Diketahui sebelumnya, pemerintah daerah Morut dalam hal ini Bupati Delis Julkarson Hehi Mars, melalui Dinas Perpustakaan pada tahun lalu menerima kunjungan Tim verifikasi Perpustakaan Nasional dalam agenda Verifikasi di lapangan.
“Olehnya itu, pada tahun ini pekerjaannya sudah harus aksen dan kami pastikan cepat selesai,” tutur Delfia Parenta selaku PPK yang memiliki lisensi ataupun sertifikat atas pembangunan gedung perpustakaan tersebut.
Tim verifikasi dari pusat saat itu, langsung dari sub Bidang Perpustakaan Pusat Kusmeri, S.AB., M.M, bagian Perencana ahli Muda selaku Ketua Kelompok Kerja, Penyusunan Program Kegiatan dan Anggaran serta Azhar Mazaya Alfarabi, S.Ak bagian Analis Perencanaan Anggaran.
Dalam tinjauan lokasi pembangunan gedung layanan perpustakaan tersebut, Tim menyampaikan bahwa dalam proses penataan lahan, tim berharap agar pemerintah daerah lebih serius dalam mempersiapkan segala sesuatunya. ***
