banner 728x250

Kapolsek Bunta Hadiri Rakor Terkait Dana Bantuan PT. KFM di Desa Tuntung, Bunta

  • Bagikan
Kapolsek Bunta AKP Syukri Larau, SH menghadiri rapat koordinasi Forkopimcam dengan Kades Tuntung dan Masyarakat dalam rangka penyerahan dan penerima dana bantuan dari pihak Perusahaan PT. KFM (Koninis Fajar Mineral), bertempat di Balai Desa Tuntung Kecamatan Bunta, Banggai, Senin 30 Januari 2023 pukul 10.00 Wita.
banner 468x60

LUWUK, RADAR SULAWESI – Kapolsek Bunta AKP Syukri Larau, SH menghadiri rapat koordinasi Forkopimcam dengan Kades Tuntung dan Masyarakat dalam rangka penyerahan dan penerima dana bantuan dari pihak Perusahaan PT. KFM (Koninis Fajar Mineral), bertempat di Balai Desa Tuntung Kecamatan Bunta, Banggai, Senin 30 Januari 2023 pukul 10.00 Wita.

Hadir dalam rakor tersebut yaitu Sekcam Bunta Buhari Malihat, Kades Tuntung, PT. KFM Husen Boften, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Perempuan dan Panitia penerima dan penyaluran bantuan serta Masyarakat penerima bantuan.

Kegiatan ini bertujuan untuk mensinergikan program CSR yang dilaksanakan dapat selaras dan tidak terjadi tumpang tindih/tepat guna.

“”Sehingga dapat berjalan beriringan dan saling melengkapi. Dengan begitu penerima dan penyaluran bantuan dari PT. KFM bisa tepat sasaran,” kata Sekcam Bunta.

Sementara itu menurut AKP Syukri Larau, SH bahwa salah satu unsur non pemerintah yang memegang peranan penting dalam mendukung suksesnya pembangunan yaitu pihak perusahaan yang melaksanakan kegiatan usaha didaerah ini.

“Berdasarkan ketentuan perundangan yang berlaku pihak perusahaan dapat berpartisipasi dalam pelaksanaan pembangunan dari dana tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan (TJLSP),” papar Kapolsek Bunta.

Ia juga berharap dengan adanya rakor tersebut dapat menjadi titik awal perbaikan, perencanaan dan monitoring, evaluasi demi untuk membangun Desa Tuntung yang lebih baik kedepannya.

“Semogga dapat memberikan kontribusi positif dalam rangka pemberdayaan ekonomi masyarakat, terutama masyarakat miskin disekitar perusahaan,” harapnya.

Untuk diketahui bahwa rakor ini merupakan kali kedua dilaksanakan, karena pada rakor sebelumnya tertunda akibat terjadi kesalahpahaman antara masyarakat dengan pemerintah Desa Tuntung dalam hal penerimaan dan penyaluran bantuan dari perusahaan.***

banner 325x300
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *